banner 728x90

Semangat Tinggi, Babinsa Pager Gunung Dampingi Penyaluran Pupuk Subsidi Untuk Kelompok Tani

Img 20250121 Wa0209
banner 120x600

 

Blitar – Babinsa (Bintara Pembina Desa) Pagergunung Koramil 0808/14 Kesamben Kodim 0808/Blitar Serda Andik Arianto, terus mengintensifkan pendampingan terhadap penyaluran pupuk bersubsidi pertanian, guna memastikan bahwa pupuk tersebut tepat sasaran dan tersalurkan dengan baik, Selasa (21/1/2025).

Hal ini dilakukan dalam rangka untuk mendukung kelancaran kegiatan pertanian dan meningkatkan produksi pertanian di wilayah Desa Pagergunung secara maksimal, terukur dan terarah.

“Karena pupuk ini merupakan salah satu faktor penting bagi petani dalam mendukung dan meningkatkan hasil pertanian dan harus kita kawal agar tepat sasaran,” ujar Serda Andik Arianto saat pendampingan langsung proses penyaluran pupuk subsidi.

Img 20250121 Wa0207

Selaku aparat di wilayah Babinsa harus melakukan pendampingan dan pengawasan yang ketat serta intensif terhadap penyaluran pupuk, kerena sangatlah penting untuk memastikan bahwa petani mendapatkan pupuk sesuai dengan kebutuhan mereka.

Sebagai garda terdepan di tingkat desa, kami memiliki peran yang strategis dalam memastikan hal tersebut terlaksana dengan baik sesuai aturan melalui kelompok tani secara merata,” terangnya.

Selain itu, dengan melakukan pendampingan secara melekat terhadap proses penyaluran 2 ton pupuk bersubsidi di Dusun Pagergunung Desa Pagergunung Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar, dapat dipastikan bahwa pupuk disalurkan secara tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masing-masing Poktan dan dilakukan secara adil dan transparan.

Ditemui terpisah Danramil 0808/14 Kesamben Kapten Inf. Taufikurahman Firdaus menyampaikan “Peran aktif Babinsa dalam pendampingan penyaluran pupuk untuk Poktan, diharapkan dapat tercipta sinergi antara pemerintah, TNI dan petani dalam meningkatkan sektor pertanian di wilayah Kesamben.

“Melalui upaya ini, diharapkan dapat tercapai ketahanan pangan yang berkelanjutan dan kesejahteraan bagi masyarakat petani,” tandas Kapten Taufikurrahman (Dim0808).