Surabaya,Warta Merdeka.Com – Ormas RAMPAS gelar acara Edukasi literasi inklusi keuangan dan regulasi perlindungan Perempuan di Quds Royal Hotel jl. Sultan Iskandar Muda No85 Semampir surabaya. Kamis 27 /12/2025 memiliki peran sentral dalam perekonomian keluarga dan negara.
Pengurus dewan pimpinan pusat RAMPAS Florencia alluna. SH menyatakan, akses perempuan terhadap layanan keuangan formal masih terbatas. Literasi keuangan yang rendah dan kerentanan terhadap praktik keuangan yang merugikan menjadi tantangan utama.
Oleh karena itu, inklusi keuangan dan perlindungan perempuan adalah kunci untuk mewujudkan kesetaraan gender dan kesejahteraan ekonomi keluarga. Ujarnya”
Saya Yasin Selaku Sekretaris Jenderal RAMPAS, ingin menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada. DPW, DPC, DPD, RAMPAS Jawa Timur Dan seluruh ketua organisasi yang ikut hadir yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu tapi tidak mengurangi rasahormat, atas partisipasi dan dukungan yang telah diberikan. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut di masa mendatang.
Collector, sebagai bagian dari dunia usaha dan layanan, memiliki berperan penting dalam menjaga hubungan yang sehat dan menghormati hak asasi manusia. Jika ada kendala dengan B-ceking yang bermasalah dengan lesing masyarakat bisa langsung mendatangi kantor OJK. Ucap” asisten direktur pengawas Ojk indra nugroho
Kekerasan berbasis gender (KBG) adalah bentuk pelanggaran serius yang dapat terjadi di berbagai lingkungan, termasuk dalam interaksi profesional. Edukasi ini bertujuan memberikan pemahaman tentang KBG dan bagaimana collector dapat berperan aktif dalam mencegah dan melawan kekerasan tersebut. Sambungnya”
Dalam penyampaiyannya Kanit PPA Polrestabes iptu Oktavianus Mamoto menerangkan Kekerasan yang dilakukan terhadap seseorang berdasarkan jenis kelamin atau identitas gendernya, yang dapat berupa kekerasan fisik, psikologis, seksual, atau ekonomi.
Masih kanit PPA Polrestabes surabaya iptu Oktavianus Mamoto Melawan kekerasan berbasis gender adalah tanggung jawab bersama. Sebagai collector yang profesional dan peduli, Anda dapat menjadi agen perubahan yang menciptakan lingkungan kerja dan layanan yang aman, hormat, dan bebas dari kekerasan. Mari kita wujudkan budaya kerja yang menghargai martabat setiap individu tanpa terkecuali. Ucapnya”( gat)








