JAKARTA- wartamerdeka.com Penumpang kecewa dgn pelayanan transportasi umum trans jakarta Halte Rawamangun pemuda jakarta timur pada (14/5/25).
Sw (51) ingin mengisi saldo namun mesinnya rusak tidak bisa di pergunakan. bahkan menurut keterangan mesin tersebut sering mengalami kerusakan.
SW mendatangi petugas berharap petugas itu bisa membantunya sambil menggenggam uang Rp:20.000 an. namun petugas malah menyarankan isi di aplikasi sedangkan SW tidak punya aplikasi tersebut,juga di sarankan isi di indomart. lalu SW memohon dan menjelaskan Indomart jauh saya buru buru mas.”,aplikasi tidak punya mas tolong bisa bantu isiin agar saya bisa naik atau ijinkan saya melanjutkan perjalanan ke pulo gadung nanti saya bisa isi di sana,”sambungnya.
Petugaspun tidak mengijinkan bahkan mengatakan yang sudah sudah ada yang menggunakan kartu lain,nanti di saat keluar beralasan yang sama jika mesin keadaan rusak,di tempat lain juga sama sedang rusak. SW menjawab tapi ada kan yg tidak rusak setauku di pulogadung kemaren baik baik saja.
SW pun mengatakan,” bukannya di setiap halte ada petugasnya,petugas juga bisa mengarahkan di halte yang mesinnya tidak rusak,setelah di isi bisa kembali naik ke tempat tujuan .
Kemudian SW mengatakan tolong mas agar pelayanannya jangan mengecewakan,apa ngga kasihan ketika ada keperluan mas tidak bisa bantu sedangkan saya bawa uang untuk isi saldo ,”Lanjutnya sambil memegang kartu dan uang Rp:20.000 an. SW pun pamit dengan hati yang kecewa ,”SW berharap kedepannya trans jakarta agar bisa memberi pelayanan terbaik pada pengguna.
Sebelumnya ada keluhan pengguna jejaring sosial X yang dulu lebih di kenal dgn sebutan aplikasi tweeter yang wartamerdeka.com kutip. @nuwishin menulis ,min @PT_Transjakarta hehe, boleh kali request tingkatin keamanan di setiap halte TERUTAMA HALTE MH THAMRIN, aku kehilangan sepatu item karena lagi ibadah di mushola udah nanya petugas cuma gbisa dibantu ya karena enggak ada cctv dan berakhir nyeker, makasih.
Ia juga mengunggah Foto dan video nampak memakai kaos kaki dan nyeker.
Ia melanjutkan menulis,”anw untuk yg ngambil sepatu aku semoga tetep dikasih berkah hidup, biar enggak nyuri sepatu orang lain, manusia minimal punya 3 hal, etika, empati, dan kesadaran diri. ini hadiah dari mama aku, jangan seenaknya ambil hak orang lain tanpa izin. lanjutnya.
