TAPUNG HULU, KAMPAR, Wartamerdeka.com — PERS Keadilan Tapung Hulu secara resmi menetapkan struktur organisasi baru melalui Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan di Waterpark Restu Kusau Makmur, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar, Riau, Rabu (5/11/2025). Penetapan ini bukan sekadar seremonial, melainkan tonggak komitmen moral untuk memperkuat integritas lembaga dan mempertegas keberpihakan terhadap nilai-nilai kemanusiaan di tengah masyarakat.

Ketua PERS Keadilan Tapung Hulu, Pajar Saragi, membuka rapat dengan penegasan bahwa pers harus hadir sebagai pilar yang mampu menjaga keadilan sosial, memperkuat kebersamaan, dan memberikan kontribusi nyata di saat masyarakat menghadapi tekanan ekonomi dan sosial yang semakin berat.
Dengan suara bulat dan penuh tanggung jawab, kehadiran peserta Rakor menyepakati susunan organisasi sebagai berikut:
Pembina Utama
Camat Tapung Hulu: Nuryadi, S.E.
Kapolsek Tapung Hulu: IPTU Riko Rizki Masri, S.H., M.H.
*Penasehat*
Kades Senama Nenek: Abdul Rahman Chan
Kades Danau Lancang: H. Azirman
Struktur Pengurus Inti
Ketua: Pajar Saragi
Sekretaris: Irwansyah P.
Bendahara: Ramadhan Gulo
Ketua Koordinator: J. Sihotang
Bidang-Bidang Pendukung
Konsumsi: March Guspati Zhuduhu, Kosim Dedy Junadi
Dokumentasi & Publikasi: Afrizal Basution
Logistik & Transportasi: Torusman Waruhu
Humas & Sponsorship: Supriadi
Usai penetapan struktur, Ketua Pajar Saragi menegaskan dengan suara tegas namun penuh empati bahwa pers tidak boleh hanya berdiri sebagai penonton. Ia menekankan bahwa PERS Keadilan Tapung Hulu wajib menjadi bagian dari denyut nadi masyarakat, terutama ketika masyarakat sedang berada pada titik terlemah.
“Di tengah tekanan ekonomi, ketika sebagian besar keluarga berjuang menjaga keberlangsungan hidup, kita tidak boleh berpangku tangan. Kehadiran pers harus menjadi cahaya yang menguatkan, bukan sekadar pemberi kabar. Pers adalah moral force — kekuatan moral yang berdiri di sisi masyarakat, bukan di belakang mereka,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa komitmen sosial bukan pilihan, tetapi kewajiban.
“Kita harus merangkul seluruh pihak—Muspika, pemerintah desa, perusahaan, dan para investor—untuk membangun gerakan kebersamaan yang nyata. Tidak boleh ada pihak yang berjalan sendiri. Kita semua memikul tanggung jawab yang sama: memastikan masyarakat Tapung Hulu mendapatkan perhatian, perlindungan, dan kesempatan yang layak,” ujarnya.
Menurut Pajar, struktur baru ini bukan hanya daftar nama, tetapi amanah besar untuk menegakkan integritas profesi, memperkuat solidaritas antarwartawan, dan menjadi garda terdepan dalam aksi-aksi kemanusiaan.
“Jika masyarakat sedang terjatuh, kita harus menjadi tangan yang mengangkat. Jika mereka kehilangan harapan, kita harus hadir memberi kekuatan. Dan jika ada ketidakadilan, kita harus berdiri paling depan untuk bersuara,” tambahnya.
Dengan demikian, PERS Keadilan Tapung Hulu menegaskan komitmennya untuk menjadi lembaga yang tidak hanya kuat dalam pemberitaan, tetapi juga kokoh dalam pengabdian, menyatukan kekuatan pers, pemerintah, dan masyarakat demi terciptanya Tapung Hulu yang lebih berkeadilan dan berperikemanusiaan.
Rilis Resmi : Pers Keadilan Tapung Hulu (JS).
Editor: AN








