banner 728x90

Polres Blitar Gelar FGD Bahas Netralitas Polri dalam Pilkada Serentak 2024

Img 20240923 Wa0010
banner 120x600

 

WMC|| BLITAR – Dalam rangka menyongsong Pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada tahun 2024, Polres Blitar bekerja sama dengan Bawaslu dan KPU Kabupaten Blitar menggelar Focus Group Discussion (FGD), Jumat (20/09/2014)

Tema kegiatan ini adalah “Peran Strategis Polri Wujudkan Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Kabupaten Blitar yang Demokratis dan Berintegritas.”

Kegiatan ini berlangsung di Aula Polres Blitar, dihadiri oleh Kapolres Blitar, Ketua Bawaslu, Ketua KPU, pejabat utama Polres Blitar, serta Bhabinkamtibmas dari seluruh wilayah Kabupaten Blitar.

Kapolres Blitar, AKBP Wiwit Adisatria, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya netralitas Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pemilihan.Img 20240923 Wa0009

AKBP Wiwit Adisatria menegaskan, sebagai institusi yang bertugas mengawal keamanan, Polri berkomitmen untuk bersikap netral dan tidak berpihak kepada calon manapun.

“Kami ingin memastikan bahwa pemilihan berlangsung dengan damai dan transparan,”tegas AKBP Wiwit Adisatria.

FGD ini juga diisi dengan diskusi interaktif yang melibatkan seluruh peserta, termasuk Bhabinkamtibmas yang memberikan masukan tentang tantangan di lapangan.

Beberapa topik yang dibahas antara lain langkah-langkah pengamanan, potensi konflik, serta strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu.

Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan cinderamata oleh Kapolres Blitar kepada narasumber dari Bawaslu dan KPU .

Polres Blitar bersama Bawaslu dan KPU berkomitmen untuk mewujudkan pemilihan yang demokratis dan berintegritas di Kabupaten Blitar.

Harapannya, dengan kolaborasi yang solid, Pilkada serentak 2024 akan berjalan sukses dan aman, memberikan kepercayaan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam proses demokrasi.

“Dengan terlaksananya FGD ini, diharapkan semua pihak dapat bersinergi demi terciptanya pemilihan yang adil, transparan, dan berkualitas, menciptakan Kabupaten Blitar yang lebih baik,”tutup AKBP Wiwit Adisatria. (gat)