WMC||| Surabaya – Bersiap menjadi tuan rumah pesta musik elektronik terbesar di Jawa Timur. “Soundextrem Roaring East Java DJ’s Parade 2025” akan digelar di Kenjeran Park pada 27 Desember 2025, Mendatang dan menghadirkan puluhan DJ lokal dan bintang tamu nasional dalam sebuah perayaan yang diproyeksikan menarik 250 ribu penonton.
Acara ini resmi diluncurkan pada Selasa (12/8/2025) di One Deck Resto Sutos, Surabaya.
Heru LSM MAKI Jatim, Selaku Penggagas, menyebut event ini sebagai bentuk pengakuan terhadap profesi DJ yang selama ini menjadi bagian vital dalam industri hiburan dan ekonomi kreatif.
> “DJ bukan sekadar pemutar musik, mereka adalah kreator suasana dan pelaku ekonomi kreatif. Event ini memberi mereka panggung layak di hadapan publik,” kata Heru satrio
Deretan Penampil dan Atraksi
Parade ini akan menampilkan 40–45 DJ dari berbagai kota di Jatim, diperkuat bintang tamu nasional seperti Al Ghazali, Butterfly, dan Wisnu Santika. Dentuman musik akan didukung sound system 100.000 watt dari Citra Entertainment, menciptakan pengalaman audio maksimal bagi penonton. dan Konten Promosi
Selain hiburan utama, panitia juga menyiapkan DJ Coaching Clinic di 100 sekolah dan kampus sekitar Surabaya, sebagai bentuk edukasi dan promosi musik elektronik kepada generasi muda.
Harga Tiket dan Fasilitas
Tiket dijual mulai Rp200 ribu untuk kelas festival, Rp1,5 juta untuk VIP, hingga Rp25–45 juta untuk paket sofa eksklusif yang memberi akses khusus ke panggung dan kesempatan berinteraksi langsung dengan artis.
Target 250 ribu penonton diharapkan datang dari Surabaya dan kota-kota lain, termasuk Malang, Pasuruan, Lamongan, Bali, hingga Jakarta.
Keamanan dan Hiburan Tambahan
Pengamanan akan melibatkan 2.500 personel dari berbagai unsur, termasuk Pemuda Pancasila, perguruan silat, dan komunitas lokal. Selain konser, penonton akan disuguhkan pesta kembang api spektakuler, fun games, panggung indoor dan outdoor, serta kompetisi DJ online untuk menjaring talenta dari 38 kabupaten/kota di Jatim.
Pemilihan tanggal 27 Desember dimaksudkan memberi alternatif perayaan akhir tahun sebelum malam pergantian tahun yang biasanya padat.
Dengan kombinasi musik kelas nasional, hiburan visual, edukasi, dan dukungan keamanan ketat, Surabaya diyakini akan menjadi pusat perhatian penggemar musik elektronik di penghujung 2025.(gat)
