WMC||TANJUNGPERAK – Dalam upaya menanamkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berlalu lintas sejak dini, Polres Pelabuhan Tanjung Perak menggelar kegiatan Coaching Clinic bertajuk “Pondok Pesantren Road Safety”.
Acara edukatif ini diselenggarakan di Pondok Pesantren Miftahul Ulum, yang berlokasi di Jalan Tambak Pring Utama II-A, No.9, Surabaya, pada hari Senin (19/5/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Imam Saifudin Rodji didampingi Kanit Lantas dan Kanit Binmas Polsek Asemrowo.
Sebanyak 134 santri, terdiri dari santriwan dan santriwati, dengan antusias mengikuti seluruh rangkaian acara, didampingi oleh para ustadz dan pengurus Pondok Pesantren Miftahul Ulum.
Coaching Clinic “Pondok Pesantren Road Safety” dirancang secara interaktif dan informatif. Para peserta tidak hanya mendapatkan materi teori, tetapi juga dilibatkan dalam sesi kuis tanya jawab yang menarik.
Selain itu, para santri juga berkesempatan untuk melihat dan mempraktikkan secara langsung teknik berkendara yang baik, benar, dan mengutamakan kenyamanan di jalan raya.
Dalam kesempatan itu, Kanit Binmas Polsek Asemrowo juga turut memberikan edukasi kenakalan remaja serta bullying.
AKP Imam Saifudin Rodji, Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada para santri mengenai pentingnya berkendara secara aman dan nyaman.
“Kami ingin para santri, sebagai generasi muda, mengenal dan mengerti bagaimana cara berkendara yang aman. Materi yang kami sampaikan meliputi teknik berkendara yang aman dan nyaman, serta berbagi ilmu agar dapat terhindar dari kecelakaan saat berkendara di jalan,” ujarnya.
Lebih lanjut, AKP Imam menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Polres Pelabuhan Tanjung Perak, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan memberikan edukasi kepada berbagai lapisan masyarakat, termasuk di kalangan pondok pesantren.
Diharapkan, lanjutnya, ilmu yang diperoleh para santri dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan juga disebarkan kepada lingkungan sekitarnya, sehingga tercipta budaya tertib berlalu lintas yang lebih baik.
“Kegiatan Pondok Pesantren Road Safety di Pondok Pesantren Miftahul Ulum ini diharapkan dapat menjadi bekal berharga bagi para santri untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di lingkungannya masing-masing, ” pungkasnya. (gat)