Anggaran Pengamanan Tim Linmas Hutan Maba Selatan disoal

WMC — Halmahera Timur, khususnya di wilayah Kecamatan Maba Selatan dengan tak hentinya Kasus teror pemerintah berinisiatif membentuk Tim pengamanan hutan di 10 Desa setempat, Masalah ini menyita perhatian Akademisi Harun Gafur, S.Pd., M.Pd. Pasalnya setelah dibentuk kelompok atau satuan pengamanan dalam hal ini linmas hutan yang kurang lebih 6 bulan atas dasar inisiatif dari Pemda Kabupaten Halmahera Timur melalui pemerintah Kecamatan maba Selatan tidak ada titik terang soal anggaran honorer linmas yang dibentuk dan juga anggaran pengamanan ataupun anggaran opersional dilapangan yang telah dijanjikan, dari pantauan media wartamerdeka.com sampai saat ini juga belum ada agenda kegiatan patroli yang dilaksanakan oleh Linmas karena terkendala anggaran operasional yang tidak ada tanda-tanda kehidupan.
Menurut keterangan salah-satu koordinator linmas yang telah dibentuk di Maba Selatan yang enggan disebutkan namanya menyatakan bahwa kami tim linmas hanya menunggu arahan dari pemerintah Kecamatan dan Kabupaten dalam rangka pengamanan dan patroli keamanan ataupun kegiatan di lokasi hutan Maba Selatan, tetapi nyatanya sampai sekarang anggaran yang dijanjikan tidak terealiasasi, dan kami ini hanya dimanfaatkan_unkap (OB) kepada wartawan wartamerdeka.com, Sesuai dengan arahan dan penjelasan saat pelatihan dan bimbingan teknis yang dilaksanakan di kantor camat saat itu oleh pemerintah_tambahnya.
Sementara Akademisi Harun Gafur meminta kepada pemerintah Kabupaten Halmahera Timur lebih khususnya wakil bupati dan Camat Maba Selatan agar benar-benar serius dalam pembentukan dan pelaksanaan program pengamanan lingkungan masyarakat melalui tim linmas yang telah dibentuk dan telah disahkan, sehingga tidak terkesan seremonial bilaka, yang nanti menjadi bom waktu bagi aktivis dan masyarakat maba selatan. Selain itu akademisi yang juga Ketua LSM Gantara Malut ini meminta agar adanya transparansi sumber dan penggunaan anggaran serta realisasi terhadap tim linmas di kecamatan Maba Selatan_ ungkap run sapaan akrabnya._(wmc/red)