banner 728x90

Kebacut! KPU Jatim Minta UMKM Bayar Rp 500br untuk Ikut Konser Launching Pilgub

Img 20240604 Wa0585
banner 120x600

 

Warta merdeka.Com ||Dengan geram, Heru Satriyo, Koordinator MAKI Jatim mengaku heran melihat fenomena UMKM yang berpartisipasi dalam konser launching Pilgub Jatim malam ini diminta membayar Rp 500.000 per standnya.

Di dalam flyer, terdapat tulisan yang menyebutkan UMKM pada konser Pilgub dengan anggaran ratusan juta dari KPUoImg 20240604 Wa0608 Jatim sebagai pelaksana kegiatan.

“Seharusnya, biaya untuk pelaku usaha UKM/UMKM bisa digratiskan, namun ternyata mereka harus membayar. Ini sungguh luar biasa kebacutnya,” ketus Heru MAKI.Img 20240604 Wa0582

Dalam kegiatan launching Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur yang dikemas dalam bentuk konser dengan mengundang artis terkemuka, KPU Jatim berani mencantumkan tulisan UMKM di tengah fliernya.

Konser KPU Jatim ini diduga hanya menghabiskan uang tanpa memberikan pesan yang jelas, namun mereka juga mengajak pelaku usaha UKM/UMKM untuk mengisi sajian kulinernya.Img 20240604 Wa0603

Dengan menggunakan tenda sanafil berukuran 2×3 meter, terlihat ada lima unit tenda yang disiapkan untuk pelaku usaha kuliner UKM/UMKM. Ada yang menjual cilok, es teh, dan sebagainya.

Dalam melakukan pengumpulan informasi internal untuk mengawasi penggunaan anggaran KPU dalam konser launching Pilgub 2024, 103 anggota Tim Litbang dan Investigasi MAKI Jatim juga menyasar UMKM yang berjualan di tenda sanafil.

Dengan membeli makanan dan minuman yang dijual, serta menggunakan perlengkapan audio visual recording sesuai SOP investigasi, pengurus MAKI Jatim selain membeli juga menanyakan apakah menjadi peserta bazar itu gratis atau berbayar kepada salah satu penjual.

Dengan tegas dan jelas, penjual es teh mengatakan bahwa mereka diminta membayar Rp 500.000 per stand untuk berpartisipasi di bazar tersebut.

Dengan membayar Rp 500.000, mereka berhak mendapatkan fasilitas tenda sanafil ukuran 2×3 meter.

Luar biasa, dengan anggaran ratusan juta rupiah untuk konser launching Pilgub, KPU Jatim sebagai panitia masih tega menarik biaya Rp 500.000 dari UMKM yang ingin menjadi peserta bazar.

“MAKI Jatim semakin kompak secara internal kelembagaan untuk meminta laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran KPU Jatim dalam konser ini, yang kemudian akan kami korelasikan dengan semua temuan saat acara berlangsung,” tegas Heru MAKI. (Wmc/gtt)