WMC || Surabaya,-Sebuah pemandangan unik terjadi di depan Pasar Kapasan dan sekitar Rumah Sakit Soewandi, Jalan Tambakrejo Surabaya, ketika mobil patroli dari Polsek Simokerto Polrestabes Surabaya diserbu puluhan tukang becak. Namun, situasi ini bukan karena adanya insiden, melainkan akibat tindakan kepedulian dari aparat kepolisian yang membagikan ratusan nasi kotak kepada masyarakat setempat.
Patroli yang dipimpin oleh Aiptu Sujono, Ps Panit Lantas Polsek Simokerto, bertujuan untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), seperti begal, jambret, atau pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Namun, saat mobil patroli berhenti, para tukang becak langsung berkerumun, menyambut petugas yang turun membawa nasi kotak untuk dibagikan.
Setelah berbagi di depan Pasar Kapasan, patroli dilanjutkan ke simpang empat Kaliondo, tepatnya di perempatan Jalan Kapasan dan Jalan Kenjeran. Di sini, selain membagikan nasi kotak kepada tukang becak dan tukang bentor, petugas juga memberikan teguran secara humanis, mengingatkan mereka untuk selalu memakai helm dan menaati peraturan lalu lintas.
Selanjutnya, patroli berlanjut ke sekitar Rumah Sakit Soewandi, di mana puluhan tukang becak yang sedang beristirahat segera menghampiri petugas ketika mobil patroli berhenti. Para petugas kembali membagikan nasi kotak, disambut dengan antusiasme oleh para tukang becak.
Kapolsek Simokerto, Kompol Moh Irfan, menyatakan bahwa 200 nasi kotak yang dibagikan ini merupakan wujud kepedulian terhadap masyarakat serta sebagai ungkapan rasa syukur atas rezeki yang telah diberikan oleh Allah SWT. “Kegiatan ini dilakukan sambil patroli untuk memantau keamanan dan ketertiban, sekaligus bersedekah dengan membagikan makanan kepada warga yang membutuhkan,” ujar Kompol Irfan.
Ia menambahkan, pihaknya berharap agar selalu diberikan kemudahan dan kesuksesan dalam mengemban tugas melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat, sehingga situasi di wilayah Kecamatan Simokerto selalu aman dan kondusif.(gtt)