WMC|| Nganjuk, – Ngluyu adalah kecamatan di Kabupaten Nganjuk yang terletak di ujung utara. Ngluyu terletak di kawasan Pegunungan Kendeng dan terisolir dari kecamatan lainnya di Nganjuk. Geografisnya juga dikelilingi oleh perbukitan dan hutan jati yang dikelola oleh Perhutani.
Kondisi ini berbanding lurus dengan tertinggalnya Ngluyu dibanding kecamatan-kecamatan lainnya di Nganjuk. Hal ini diakibatkan kurangnya sarana infrastruktur yang layak untuk menunjang aktivitas warganya sehari-hari.
Begitu pula dengan kondisi masyarakat, kita dapat dengan mudah menjumpai rumah-rumah warga yang tidak layak huni.
Melihat kondisi itu, tentunya tak salah jika Ngluyu dipilih menjadi salah satu sasaran dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124. Tak hanya di Ngluyu, TMMD di Nganjuk juga akan menyasar Kecamatan Lengkong. Meski belum resmi dibuka, namun geliat dan semangat membangun sudah begitu terasa dalam pra TMMD yang baru dilakukan beberapa hari.
“Tadi kita lihat antusias dan semangat masyarakatnya sungguh luar biasa. Mereka bekerja keras dan bergotong-royong dengan para prajurit yang diterjunkan,” kata Danrem 081/DSJ, Kolonel Arm Untoro Hariyanto di lokasi pengecoran jalan di Desa Lengkong Lor, Kecamatan Ngluyu, Kabupaten Nganjuk, Sabtu (26/4/2025).
“Kita semua dapat merasakan keinginan yang kuat dari masyarakat di Ngluyu ini untuk dapat hidup lebih baik,” tambahnya.
Sebagai sasaran utama, pengecoran jalan yang dilakukan akan menghubungkan Desa Lengkong Lor di Kecamatan Ngluyu dan Desa Sumbermiri di Kecamatan Lengkong.
Danrem optimis, peningkatan kondisi jalan sepanjang 1.100 meter itu dapat berbanding lurus dengan meningkatnya kesejahteraan masyarakat di sana.
“Jadi jalan ini kan fungsinya sangat penting bagi kehidupan masyarakat. Ketika akses jalannya bagus, tentu kegiatan mereka akan lebih lancar. Baik itu untuk aktivitas pertanian, peternakan, jual beli, pendidikan, dan lain sebagainya,” terangnya.
“Dengan begitu tentunya masyarakat dapat lebih sejahtera dan ekonominya juga terangkat,” lanjutnya.
Untuk diketahui, selain pengecoran jalan, pada TMMD ke-124 di Desa Lengkong Lor dan Sumbermiri juga dilakukan berbagai sasaran lainnya. Mulai dari pembuatan 5 unit sumur bor, renovasi 2 unit Rutilahu (rumah tidak layak huni), penanaman jagung di lahan seluas 2 hektare, penanaman 1.500 pohon produktif, penanganan stunting, serta berbagai penyuluhan yang bermanfaat untuk masyarakat.(gat)