Breaking News
Polres Probolinggo Kota Gencar Sosialisasi Operasi Patuh Semeru, Strategi Cipta Kondisi Tekan Lakalantas Polantas Menyapa : Polres Sumenep Sambang Warga Desa Beri Edukasi Tertib Lalin Polantas Menyapa : Polres Sumenep Sambang Warga Desa Beri Edukasi Tertib Lalin *Polres Probolinggo Kota Gencar Sosialisasi Operasi Patuh Semeru, Strategi Cipta Kondisi Tekan Lakalantas* KOTA PROBOLINGGO – Dalam rangka pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2025, Satlantas Polres Probolinggo Kota Polda Jatim melaksanakan sosialisasi dan pembagian brosur keselamatan berkendara di sejumlah titik pergudangan di wilayah Probolinggo Kota. Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Kamsel Aiptu Eko Juli dan melibatkan sejumlah personel yang tergabung dalam Operasi Patuh Semeru 2025. Sosialisasi dan edukasi dilakukan dengan membagikan brosur yang berisi informasi tentang pelanggaran lalu lintas prioritas serta imbauan untuk selalu tertib berlalu lintas dan melengkapi surat-surat kendaraan. Tak hanya itu, masyarakat juga diberikan informasi terkait program pemutihan pajak kendaraan, yang merupakan kebijakan pemerintah untuk meringankan beban masyarakat sekaligus meningkatkan kesadaran dalam kewajiban administrasi kendaraan bermotor. “Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kehadiran Polri Untuk Masyarakat dalam memberikan edukasi, mengajak masyarakat patuh terhadap aturan, serta menjaga keselamatan di jalan,” ungkapnya,Selasa (22/7). Sementara itu, Kasatlantas Polres Probolinggo Kota, AKP Siswandi, S.H menegaskan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan secara rutin selama Operasi Patuh berlangsung yaitu dari tanggal 14 Juli s/d 27 Juli 2025. Ia menekankan pentingnya upaya pencegahan dan pendekatan humanis kepada masyarakat agar pesan keselamatan berkendara dapat diterima dengan baik. Selain itu, petugas juga mengingatkan masyarakat untuk tidak ragu melapor jika menemukan gangguan keamanan atau pelanggaran hukum melalui layanan Call Center 110 yang aktif selama 24 jam penuh. Kasatlantas Polres Probolinggo Kota mengatakan kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari strategi cipta kondisi untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di Probolinggo Kota. “Kami berharap, kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan dan kepatuhan dalam berlalu lintas semakin meningkat”, pungkasnya.(*) Polres Bangkalan Berhasil Amankan Pelaku Tabrak Lari Pesepeda di Jembatan Suramadu
banner 728x90

Rembuk Stunting di Desa Suko: Upaya Bersama dalam Pencegahan Stunting

Img 20250722 Wa0128
banner 120x600

 

WMC|| Sidoarjo – Pada hari Selasa, 22 Juli 2025, Desa Suko menjadi tuan rumah kegiatan Rembuk Stunting yang bertujuan untuk mencegah dan menangani masalah stunting di wilayah tersebut. Acara yang diadakan di Pendopo Balai Desa Suko ini berlangsung mulai pukul 09.00 WIB dengan aman dan tertib, dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat.

Img 20250722 Wa0126

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tamu undangan, termasuk Babinsa Ramil 0816-15 Serka Gunawan dan Babinkamtibmas Briptu Agung Setyo. Juga hadir profesional pendamping dari Kabupaten Sidoarjo, Bapak Arif Hidayatullah, ST, serta tenaga kesehatan seperti Bidan Desa Ibu Fitri,Pj Kepala Desa Suko di wakili Bu Ririn sebagai sekertaris Desa, Pendamping Desa Ibu Teen, dan Pendamping Lokal Desa Ibu Arum. Tak ketinggalan, Ketua BPD Bapak Agung Budianto dan kader Posyandu ,Ketua PKK Ibu Tisna,serta tokoh masyarakat perempuan turut berpartisipasi dalam acara ini.

Setelah semua peserta mengisi daftar kehadiran, acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, menandakan semangat kebangsaan yang menyatukan semua yang hadir. Selama acara berlangsung, para narasumber menyampaikan pentingnya perhatian terhadap isu stunting, memberikan wawasan dan informasi yang mendalam mengenai problematika ini. Dalam sesi interaktif, peserta juga dibentuk dalam kelompok-kelompok diskusi untuk merencanakan strategi dalam mengatasi stunting di Desa Suko.

Img 20250722 Wa0127

Diharapkan bahwa Rembuk Stunting ini tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat, tetapi juga mengoptimalkan kolaborasi antara berbagai pihak dalam penanganan stunting. Dengan pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan Desa Suko akan semakin bersinergi dalam menghadapi tantangan kesehatan anak dan memastikan generasi yang lebih sehat di masa mendatang.(gat)