WMC || SIDOARJO. – Acara pertemuan lintas komunitas yang tergabung di dalam wadah Basecamp Juanda Coffee (BJC), pada hari minggu kemarin berlangsung meriah. Hal ini disampaikan oleh Suliyanto saat ngopi di warkop sedati, Sidoarjo, senin (05/08/2024) malam.
Suliyanto, pengurus bidang humas BJC, juga mengatakan bahwa acara yang biasa disebut kopi darat (kopdar) merupakan acara berkala yang diadakan secara bergantian, dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan solidaritas antar sesama anggota, sekaligus untuk menggalang dana sosial yang akan diberikan kepada anak yatim, sebagai bentuk rasa peduli sesama.
Kali ini acara kopdar bertempat di basecampnya komunitas Darma Bakti Mulia, di desa Martapura kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan. Sebuah komunitas yang anggotanya cukup, banyak dan bergerak dibidang sosial kemanusiaan.
“Acara ini dihadiri oleh semua perwakilan komunitas yang tergabung di BJC. Tidak hanya dari Surabaya dan Pasuruan saja, tapi juga daerah lain, seperti yaitu Probolinggo, Malang dan Lumajang,” Katanya sambil nyruput kopi susu.
Acaranya berlangsung meriah. Saling berbagi informasi tentang kegiatan masing-masing komunitas. Selain memberikan santunan kepada anak yatim, mereka secara suka rela juga melakukan pengalangan dana untuk membantu anggota yang membutuhkan, sekaligus dimasukkan ke dalam kas komunitas untuk mendukung kegiatan kebersamaan, yang dikelola secara transparan.
“Selaku tuan rumah pihaknya juga minta maaf, jika ada salah dalam hal penyambutan, dan kami juga terbuka untuk siapapun yang mau bergabung dalam pelaksanaan program kolaboratif dalam rangka membangun rasa gotong royong mempererat persatuan dan kesatuan antar komunitas,” Kata pria berkumis tipis, menirukan ucapan Soleh, Ketua Darma Bakti Mulia.
Pria yang suka guyon ini juga bilang, bahwa koordinator BJC dalam sambutan, mengatakan, sangat mengapresiasi kegiatan kopi darat yang dikemas sedemikian rupa sehingga tercipta suasana nyaman dan membuat kerasan.
Semoga dengan adanya pertemuan lintas komunitas ini dapat menjadi sarana konsolidasi antar komunitas untuk bersama-sama berbuat kebaikan, sesuai dengan jargon ojok leren dadi wong apik.
Diakhir ceritanya, Suliyanto berharap agar suatu saat nanti, Siaga Kota dapat berperan serta dalam acara pertemuan lintas komunitas yang digagas oleh BJC untuk memperluas jejaring kemitraan dan memperkuat solidaritas sebagai sesama komunitas yang peduli kepada masalah lingkungan sosial kemanusiaan. ( gtt)
