WMC|| Gresik-kodim0817gresik.com,Gresik, 28 November 2024 – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaksanakan sosialisasi teknik program konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG) untuk mesin pompa air. Kegiatan ini bertempat di Gedung Munggu Bangkit, Desa Munggugianti, Kecamatan Benjeng, dan merupakan bagian dari program bantuan langsung sebanyak 250 unit mesin pompa air berbasis BBG kepada para petani.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi energi di sektor pertanian, mengurangi biaya operasional, dan mendukung penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan.
Adapun Peserta yang Hadir dalam Kegiatan tersebut Bapak Doni, Pengawas Pusat dari Kementerian Migas ESDM. Bapak Edi, perwakilan dari Dinas Pertanian Kabupaten Gresik. Bapak Imam, perwakilan dari Pertamina Gresik. Bapak Dimas, Pengawas Pusat Program. Bapak Arif, staf Dinas Pertanian Kabupaten Gresik. Perwakilan kelompok tani dari Desa Driyorejo, Wringinanom, Kedamean, Menganti, dan Benjeng.
Acara dimulai dengan sambutan dari perwakilan Kementerian Migas ESDM Pusat yang menjelaskan pentingnya program konversi ini untuk mendorong keberlanjutan energi di sektor pertanian. Dalam sambutannya, Bapak Doni menyampaikan bahwa konversi dari BBM ke BBG akan membantu petani menghemat biaya operasional sekaligus mendukung program pemerintah untuk menggunakan energi ramah lingkungan.
Selanjutnya, perwakilan Dinas Pertanian Kabupaten Gresik, Bapak Edi, menyampaikan apresiasi kepada Kementerian ESDM atas inisiatif ini.
“Ia juga berharap program ini dapat menjadi solusi atas tantangan yang dihadapi para petani di wilayah Gresik” ungkapnya
Ditempat yang sama Babinsa Benjeng, menyampaikan dukungannya terhadap program ini.
“Kami mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan petani di wilayah kami. Kehadiran program ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi produktivitas pertanian dan keberlanjutan energi,” ungkap Babinsa.
Para peserta juga diberikan informasi teknis terkait pengoperasian mesin pompa air berbasis BBG, manfaatnya, serta cara perawatannya. Sesi tanya jawab berlangsung interaktif, dengan peserta menyampaikan berbagai pertanyaan dan masukan kepada pihak Kementerian ESDM serta Dinas Pertanian.
Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 11.30 WIB ini berjalan dengan tertib, lancar, dan aman. Para petani yang hadir mengapresiasi program ini sebagai langkah maju dalam mendukung sektor pertanian, khususnya di Kabupaten Gresik.(Pen0817)
(gat)