WMC|| Lamongan,- Irdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Ramli mengapresiasi keberhasilan Kodim 0812/Lamongan dalam keberhasilannya mewujudkan ketahanan pangan.
Salah satunya, dengan menggunakan bibit padi PMJ 01 dan menerapkan sistem Integrated Farming System atau IFS. IFS sendiri, merupakan sistem pertanian dengan memanfaatkan keterkaitan antara tanaman, serta ternak dan perikanan untuk mendapatkan agroekosistem yang mendukung produksi pertanian, serta peningkatan ekonomi dan pelestarian sumber daya alam.
“Ini merupakan langkah strategis yang dilakukan jajaran TNI-AD, khususnya Kodim 0812/Lamongan dalam upaya meningkatkan produksi pangan Nasional. Selain itu, IFS yang dimiliki Kodim Lamongan di Kampung Pandu Jotosanur ini, akan berdampak positif terhadap ekosistem,” ujar Brigjen TNI Ramli dalam kunjungan kerjanya yang dilakukan di Kampung Pandu yang berlokasi di Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan. Selasa (18/03/2025).
Sementara itu, Dandim 0812/Lamongan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan berkomitmen untuk terus mengoptimalkan ketahanan pangan di wilayah teritorialnya.
Selain menginisiasi keberadaan Kampung Pandu, Dandim menegaskan jika dirinya bakal terus mengerahkan seluruh Babinsa yang ada di wilayah teritorialnya untuk bekerjasama dengan para petani di Lamongan.
“Babinsa akan terus kita kerahkan melakukan pendampingan pada petani,” tandasnya. (gat)