TAPUNG HULU, KAMPAR, Wartamerdeka.com –Saat sebagian orang menyambut malam pergantian tahun dengan hingar-bingar pesta, masyarakat Desa Danau Lancang, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar, memilih jalan yang berbeda: bersholawat dan bermunajat.
Panitia Pelaksana Danau Lancang Bersholawat bersama Majlis Sholawat Nurun Nabawi menggelar kegiatan sholawat akbar sekaligus perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Rabu malam, 31 Desember 2025, bertepatan dengan malam Tahun Baru. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung mulai pukul 20.00 WIB hingga selesai di halaman Masjid Nurul Iman Pelimpang Makmur, Desa Danau Lancang.
Acara religius ini menghadirkan Gus Luqmanul Hakim, Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadien Jitu, sebagai penceramah utama. Kehadirannya diharapkan mampu memberikan pencerahan spiritual sekaligus menyejukkan hati masyarakat dalam menyongsong tahun baru.
Ketua Majlis Sholawat Nurun Nabawi, Payu Santoso, menegaskan bahwa Danau Lancang Bersholawat bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan ikhtiar bersama untuk menguatkan nilai keimanan dan persaudaraan umat.
Kami ingin mengajak masyarakat menyambut tahun baru dengan doa, sholawat, dan harapan. Di tengah banyaknya tantangan sosial, spiritualitas harus tetap menjadi pondasi,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Ketua Pelaksana, Rizky Andika, yang menyebut kegiatan ini sebagai bentuk perlawanan moral terhadap budaya hura-hura yang kerap mendominasi malam pergantian tahun.
Bukan melarang kegembiraan, tetapi mengarahkan kegembiraan agar lebih bermakna dan bernilai ibadah,” tegasnya.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari tokoh masyarakat dan pengurus masjid setempat, ditandai dengan pengesahan oleh Ketua RT Busyr oni serta Ketua DKM Masjid Nurul Iman Zulkifli Hasan.
Danau Lancang Bersholawat diharapkan menjadi ruang bersama bagi masyarakat lintas usia untuk berkumpul, mempererat silaturahmi, dan meneguhkan cinta kepada Rasulullah SAW—sekaligus menjadi pesan kuat bahwa perubahan besar selalu berawal dari hati yang bersih dan doa yang tulus.
Editor: AN
