JAKARTA – Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mendukung penyelenggaraan kejuaraan internasional bergengsi, Hiu Selatan Hard Enduro 6 yang akan diselenggarakan pada 5-7 Juli 2024 di Cilacap, Jawa Tengah. Event ini sekaligus sebagai ajang persiapan mengingat pada tahun 2025 nanti Indonesia akan menjadi tuan rumah Hard Enduro World Championship, yang merupakan salah satu kompetisi endurosport paling ekstrem di dunia.
“Hiu Selatan Hard Enduro 6 menyuguhkan trek baru dan akan menjadi hard enduro paling menghibur di dunia, karena turut menampilkan kearifan lokal budaya tradisional Indonesia dan keramahtamahan warganya. Beberapa kelas yang dipertandingkan antara lain, Downtown yang diselenggarakan di Venue Alun-alun Kabupaten Cilacap, Hill Climbing dan Hard Enduro yang diselenggarakan di Venue Kesugihan Kabupaten Cilacap,” ujar Bamsoet usai menerima panitia penyelenggara Hiu Selatan Hard Enduro 6, di Jakarta, Jumat (1/3/24).
Panitia Hiu Selatan Hard Enduro 6 yang hadir antara lain, Pembina Law Agwan, Ketua Loekman Hakim, Organize Comitte Diah Ayu satiarini, dan Project Comitte Agung Sulistyo.
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, Hiu Selatan Hard Enduro 6 akan mendatangkan sekitar 20 pebalap kelas dunia yang akan mengikuti acara Meet and Greet, Choacing Clinic, dan juga race performance. Mereka akan berkompetisi dengan pembalap lokal untuk memperebutkan total hadiah mencapai Rp 556 juta.
“Selain menyaksikan keseruan balap, penonton juga bisa menyaksikan hiburan dari penampilan berbagai artis ternama Indonesia. Antara lain, NDX AKA, serta Niken Salindry and Friends. Serta doorprize berupa 3 unit motor trail, 10 unit motor, 10 unit kulkas, 10 unit mesin cuci, dan 10 unit sepeda motor,” jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum FKPPI dan Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila serta Kepala Badan Polhukam KADIN Indonesia ini menerangkan, event Hiu Selatan sebelumnya telah sukses diselenggarakan di Kabupaten Cilacap pada tahun 2023 lalu. Kehadiran ribuan rider nasional dan internasional, membuat perputaran ekonomi di Cilacap diperkirakan meningkat lebih dari Rp 5 miliar. Mendongkrak perekonomian Cilacap di berbagai sektor, seperti perhotelan, kuliner hingga pariwisata.
“Kehadiran puluhan rider terbaik dunia yang turut meriahkan event Hiu Selatan tersebut juga sebagai ajang promosi Kabupaten Cilacap di kancah internasional. Promosi itu meliputi bidang seni budaya, makanan khas Cilacap dan sektor pariwisatanya,” pungkas Bamsoet.