Breaking News
Polresta Sidoarjo ungkap,kasus Narkotika 134 Orang Diamankan dan Barang bukti Usai Curhat ke Kapolres Mojokerto Petani Jagung Lega Hasil Panen Diserap Bulog Sesuai HPP Bhayangkari PD Jawa Timur Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Melalui Program P2L di Kota Wisata Batu WMC|| KOTA BATU – Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan dan mendukung program makan bergizi gratis, pemerintah terus mengoptimalkan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Program tersebut sebagai solusi nyata dalam meningkatkan ketersediaan pangan sehat dan bergizi bagi masyarakat. P2L juga bertujuan untuk mendorong masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan sebagai sumber pangan mandiri, dengan menanam berbagai jenis sayuran, buah-buahan, serta beternak ikan atau unggas kecil. Program tersebut pemanfaatannya adalah seluruh lahan pekarangan milik Polri, di sekitar kantor maupun di lahan – lahan yang belum produktif kemudian diaktifkan. Hal itu seperti disampaikan oleh Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranatha saat mendampingi Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Timur Ny. Ade Imam Sugianto, bersama Waka Polda Jatim Brigjen Pol Pasma Royce dan istri serta pejabat utama (PJU) Polda Jatim yang mengikuti Launching P2L di Kota Batu Jawa Timur, Senin (24/2). Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranatha menjelaskan, melalui pendekatan terintegrasi dan berkelanjutan, P2L ini dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). “Program ini dilakukan secara terintegrasi dan berkelanjutan, dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, komunitas, dan dunia usaha,” ujar AKBP Andi Yudha Pranatha. Ditambahkan oleh Kapolres Batu, Program P2L tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan lokal, tetapi juga memastikan setiap warga memiliki akses terhadap makanan sehat dan bergizi. “Kami juga mendorong hasil panen dari pekarangan masyarakat untuk dimanfaatkan dalam program makan bergizi gratis di sekolah-sekolah,” ujarnya. Ia juga menerangkan bahwa lahan P2L akan dikelola oleh Bhayangkari di masing – masing satuan wilayah untuk dapat memberikan manfaat. “Harapan kita ke depan terjadi kemandirian ketika masing-masing wilayah itu mampu menyuplai di dapur umum yang terdekat,“ pungkasnya. Untuk diketahui, Launching penguatan program P2L tersebut digelar serentak di seluruh Indonesia yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum Bhayangkari pusat, Ny. Juliati Sigit Prabowo ( istri Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo) diikuti oleh seluruh jajaran pengurus Bhayangkari di tingkat Daerah dan Cabang (gat) Kodim 0830/Surabaya Tinjau Pelaksanaan Program Makan Sehat Bergizi di Wilayah Koramil 0830-12/ Kenjeran. Surabaya Big Fight Rebutkan Piala Forkopimda Surabaya.
banner 728x90

Kodim 0830/Surabaya Tinjau Pelaksanaan Program Makan Sehat Bergizi di Wilayah Koramil 0830-12/ Kenjeran.

Img 20250224 Wa0774
banner 120x600

WMC|| SURABAYA, 25 Februari 2025 – Kodim 0830/Surabaya menunjukkan kepeduliannya terhadap generasi muda dengan melakukan peninjauan perdana terhadap program pemerintah “Makan Sehat Bergizi” di sembilan sekolah di Kecamatan Bulak, Senin (24/2/2025). Langkah ini merupakan wujud nyata komitmen TNI Angkatan Darat (TNI AD) dalam mencerdaskan anak bangsa dan mencetak generasi yang tangguh serta berkarakter.

Img 20250224 Wa0750

Danramil 0830/12 Kenjeran Mayor Cba Eko Wahyudi, mewakili Dandim 0830/Surabaya Kolonel Inf Didin Nasruddin Darsono S.Sos.,M.Han, memimpin langsung peninjauan tersebut. Ia berinteraksi langsung dengan siswa dan guru, meninjau pelaksanaan program di setiap sekolah, serta mendengarkan masukan dan kendala yang dihadapi.

Img 20250224 Wa0762

Program “Makan Sehat Bergizi” ini menjangkau 3.388 siswa dari sembilan sekolah di Kecamatan Bulak. Sekolah-sekolah tersebut meliputi SMAN 3 (1.230 siswa), SLB (91 siswa), SMPN 18 (816 siswa), TK Hangtuah VI (71 siswa), SD Hangtuah VI Surabaya (244 siswa), SDN 506/2 (352 siswa), SDN 250 (176 siswa), TK Aisyah Muhamadiyah (124 siswa), dan SD Muhamadiyah (280 siswa).

Img 20250224 Wa0766

Mayor Cba Eko Wahyudi menekankan pentingnya gizi seimbang bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. “Program Makan Sehat Bergizi sangat penting untuk menunjang proses belajar mengajar dan kesehatan siswa,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa TNI AD berkomitmen penuh untuk mendukung dan memastikan keberhasilan program ini.

Kunjungan ini menjadi bukti nyata sinergi positif antara TNI AD dan dunia pendidikan di Surabaya. Diharapkan, melalui program ini, siswa-siswi di Surabaya dapat tumbuh sehat, cerdas, dan siap menjadi generasi penerus bangsa yang berkontribusi bagi negara.(gat)