banner 728x90

Latopshantai 2025 Resmi Digelar, Dankodiklatal: “Latihan Ini Penting untuk Kesiapan Hadapi Ancaman Nyata”

Img 20251201 Wa0284
banner 120x600

 

WMC|| TNI AL. Kodiklatal. Surabaya, 1 Desember 2025;Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah selaku Direktur Latihan (Dirlat) memimpin pembukaan Latihan Operasi Pertahanan Pantai (Latopshantai) Tahun 2025, yang digelar di Gedung Sudomo (JOPR) Kodiklatal. Senin (1/12/2025).

 

Img 20251201 Wa0287

Dengan mengusung tema “Kogasgabhantai Melaksanakan Operasi Pertahanan Pantai di Wilayah Indonesia Barat Dalam Rangka Menggagalkan Pendaratan Satuan Musuh,” latihan ini menjadi respons strategis terhadap berbagai bentuk ancaman dan tantangan yang semakin kompleks dan dinamis. Ancaman tersebut menuntut peningkatan kemampuan tempur, kecepatan adaptasi, serta kesiapsiagaan prajurit dalam menjaga kedaulatan wilayah pesisir dan seluruh garis pantai Indonesia.

 

Img 20251201 Wa0290

Dalam sambutannya, Komandan Kodiklatal menyampaikan bahwa latihan ini selaras dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto pada 18 Oktober 2025, TNI diminta untuk memperbanyak penyelenggaraan latihan di wilayah Bangka Belitung dan daerah rawan pelanggaran hukum, seperti pelanggaran batas wilayah, kegiatan ilegal, dan aktivitas yang mengancam keamanan nasional. Hal ini menegaskan bahwa negara harus selalu hadir dan memastikan seluruh sumber daya alam dapat dimanfaatkan sepenuhnya untuk kesejahteraan rakyat serta keamanan nasional.

 

 

Img 20251201 Wa0286

Dankodiklatal berharap Latopshantai 2025 menjadi momentum strategis dalam membangun diskursus baru di lingkungan TNI AL, memperkuat profesionalisme, dan menumbuhkan kemampuan adaptif prajurit dalam menghadapi tantangan masa depan. Melalui latihan ini, prajurit diharapkan semakin siap bernavigasi di medan operasi yang semakin kompleks demi menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Img 20251201 Wa0283

“Latihan ini dirancang untuk meningkatkan profesionalisme prajurit sekaligus menyamakan pola pikir dan pola tindak dalam pelaksanaan operasi pertahanan pantai, sebagai bentuk pembinaan kekuatan TNI AL. Selain itu, Latopshantai juga berfungsi untuk menguji kesiapan unsur-unsur TNI AL dalam melaksanakan penembakan senjata khusus secara efektif dan terukur,” ujarnya.
Demikian berita Dinas Penerangan Kodiklatal.