WMC|| Surabaya (PWNU) – Tim Tanfidziyah PWNU Jatim mengadakan Silaturrahim Syawalan kepada Masyayich PWNU di Kediri, Jombang, Sidoarjo, dan Surabaya pada Sabtu (5/4).
“Bersama belasan pengurus, kami bersilaturrahim ke KH. Anwar Mansur (Lirboyo, Kediri), KH Anwar Iskandar (Ngasinan, Kediri), KH. Abdul Hakim Mahfudz (Tebuireng, Jombang), KH. Ali Mashuri (Lebo, Sidoarjo). Semula juga direncanakan kunjungan tahtim di ndalem
Abuya KH. Miftachul Akhyar (Surabaya), namun ternyata beliau ada acara di Pasuruan dan Wates. Jadi silaturrahim syawalan berakhir di Bumi Sholawat, Lebo, Sidoarjo,” kata Sekretaris Tanfidziyah PWNU Jatim DR H Faqih dalam keterangan di Surabaya, Minggu.
Dalam Silaturrahim Syawalan 1446 H itu, katanya, Ketua PWNU Jatim KH. Abdul Hakim Mahfudz yang juga pengasuh PP Tebuireng, Jombang, sempat menunjukkan dokumen terkait peran historis NU, kiyai dan santrinya dalam Pertempuran 10 November 1945.
Selain itu, Silaturahim Syawalan juga sempat membahas rencana Halalbihalal PWNU Jatim bersama Mensos H Syaifullah Yusuf yang juga Sekjen PBNU.
“Ada program PWNU yang dapat dipadukan dengan Kemensos, terutama dalam program Sekolah Rakyat dan Makanan Bergizi Gratis yang dapat membantu masyarakat bawah,” katanya. (gat)