WMC|| Madiun, – Melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), Korem 081/DSJ kembali menegaskan komitmennya dalam membantu pemerintah guna mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami jajaran Korem 081/DSJ selalu antusias dalam setiap gelaran TMMD. Kami tahu betapa pentingnya program ini untuk membantu pemerintah dalam mengakselerasikan pembangunan, khususnya di daerah tertinggal, terisolir, dan terpencil, serta daerah kumuh perkotaan yang sulit dijangkau dan belum tersentuh program lainnya,” kata Danrem 081/DSJ, Kolonel Arm Untoro Hariyanto beberapa waktu lalu.
“Termasuk juga dalam upaya untuk lebih meningkatkan derajat kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Setelah beberapa waktu lalu meraih keberhasilan di Nganjuk, kali ini program serupa di wilayah Korem 081/DSJ menyasar Dusun Ngukir, Desa Ngranget, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun.
Misi mulia di Kampung Pesilat, sebutan lain Kabupaten Madiun, ditandai dengan dipukulnya gong oleh Bupati Madiun, Hari Wuryanto pada upacara pembukaan TMMD ke-125 Kodim 0803/Madiun yang dilaksanakan di Lapangan Desa Ngranget, Rabu (23/7/2025).
Sasaran utama dalam TMMD itu berupa pembukaan akses jalan sepanjang 3.500 meter yang menghubungkan Dusun Ngukir dan Dusun Lengko di Desa Ngranget. Dipilihnya sasaran itu bertujuan untuk membantu dan mempermudah aktivitas warga sehari-hari.
“Akses jalan yang memadai untuk memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan ekonomi maupun kebutuhan lainnya sangat mutlak diperlukan. Terlebih di wilayah pegunungan seperti Kecamatan Dagangan, pembangunan akses jalan ini merupakan solusi yang tepat,” kata Hari dalam amanatnya.
Tak hanya menghubungkan kedua dusun, akses jalan baru itu nantinya juga akan menjadi akses penghubung lebih cepat dengan wilayah di sekitarnya. Ia berharap, keberadaannya dapat lebih cepat dalam menggerakkan roda perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Lebih dari itu, harapnya, akses jalan baru itu juga akan mampu menggali dan mengembangkan sumber daya yang ada di sekitar Desa Ngranget secara maksimal.
Di ujung amanatnya, Hari menegaskan, terbukanya akses transportasi itu sejalan dengan upayanya dalam mempercepat dan pemerataan pembangunan maupun pemberdayaan masyarakat untuk mewujudkan Kabupaten Madiun yang bersahaja, bersih, sehat, dan sejahtera.
Sementara itu, Dansatgas TMMD ke-125 Kodim 0803/Madiun, Letkol Kav Widhi Bayu Sudibyo mengaku, hadirnya program TMMD di wilayahnya kali ini menjadi kesempatan untuk memberikan pengabdian terbaiknya bagi masyarakat Madiun.
“Ini merupakan kesempatan emas untuk mengabdi kepada masyarakat selama saya bertugas di Madiun. TMMD ini jadi motivasi tersendiri untuk terus berbuat yang terbaik dan bermanfaat luas bagi masyarakat,” ujar Bayu ditemui di lokasi.
Selain pembukaan akses jalan baru, pada TMMD di Desa Ngranget juga dilakukan berbagai sasaran lainnya berupa renovasi renovasi Rutilahu sebanyak 18 unit, renovasi 2 unit musala, dan pembuatan penerangan jalan sepanjang 500 meter.
Bayu menilai, dipilihnya sasasaran-sasaran fisik itu semata-mata bertujuan untuk mengejar ketertinggalan Desa Ngranget dibanding desa-desa lain di sekitarnya dari segi infrastruktur yang miliki.(gat)