WMC|| Surabaya, 13 September 2025 – Keluarga besar almarhum H. Usman menggelar acara tasyakuran dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awwal 1447 Hijriah, sekaligus mengirim doa bagi keluarga yang telah berpulang ke rahmatullah. Acara penuh khidmat ini berlangsung di kediaman keluarga, Jalan Sulung Tengah 30A, Surabaya, pada Sabtu (13/9/2025).
Tasyakuran yang diprakarsai oleh Andi Ahmad, putra kedua dari keluarga besar almarhum H. Usman, menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi antar keluarga dan kerabat. Selain memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, acara ini juga disertai doa bersama untuk almarhum dan almarhumah keluarga besar, serta pembacaan doa Kautsaran sebagai bentuk penghormatan dan kiriman doa.
Acara diawali dengan lantunan sholawat yang dibawakan oleh grup hadroh An Nur dari Dupak Surabaya. Suasana semakin syahdu ketika hadirin bersama-sama melantunkan pujian kepada Rasulullah, menambah keberkahan majelis tersebut.
Dalam sambutan keluarga besar, Muhammad Romli, mewakili pihak keluarga almarhum H. Usman, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para tamu undangan yang telah hadir untuk bersama-sama mendoakan keluarga yang telah mendahului.
“Peringatan Maulid Nabi ini bukan hanya sekadar seremonial, melainkan momentum untuk meneladani akhlak Rasulullah serta mempererat tali silaturahmi di antara kita semua,” ujar Romli dalam sambutannya.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh masyarakat dan kerabat dekat, di antaranya Munir Wahid, Achmad Shodiq, dan Anshori. Kehadiran mereka menambah semarak sekaligus menunjukkan kebersamaan dalam memperingati hari kelahiran Rasulullah SAW.
Dengan penuh kekhusyukan, para hadirin memanjatkan doa bersama untuk arwah almarhum dan almarhumah keluarga besar, seraya berharap agar amal ibadah mereka diterima Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberi ketabahan, kekuatan, dan keberkahan.
Acara tasyakuran ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu tokoh agama setempat, serta dilanjutkan dengan ramah tamah.(gat)