Ogan Ilir|wartamerdeka.com – Menjelang bulan suci Ramadhan, Polres Ogan Ilir semakin meningkatkan upaya pengamanan dengan menggelar Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) pada Jumat malam, 28 Februari 2025. Razia ini bertujuan untuk mengantisipasi berbagai tindak pidana seperti pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), penyalahgunaan narkoba, kepemilikan senjata tajam dan senjata api ilegal, serta aksi premanisme dan pungutan liar (pungli).
Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo, S.I.K., menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) secara umum, tetapi juga sebagai langkah antisipasi terhadap potensi peningkatan tindak kejahatan selama bulan suci Ramadhan. “Menjelang dan selama Ramadhan, biasanya terjadi peningkatan aktivitas masyarakat, baik di siang maupun malam hari. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman tanpa gangguan dari aksi kriminalitas,” ujar Kapolres.
Apel persiapan KRYD dipimpin oleh Kasat Narkoba Polres Ogan Ilir IPTU Ahmad Surya Atmaja dan Kasat Tahti IPTU LT. Silaban, serta diikuti oleh personel yang terlibat dalam surat perintah pelaksanaan tugas. Setelah apel, tim patroli bergerak dengan rute Polres Ogan Ilir – Universitas Sriwijaya – Taman Pancasila – Terminal KM 32 – kos-kosan di sekitar Timbangan, lalu kembali ke Polres Ogan Ilir.
Dalam pelaksanaannya, petugas melakukan patroli di titik-titik rawan kejahatan, lokasi objek vital, serta sepanjang Jalan Lintas. Pemeriksaan kendaraan roda dua maupun roda empat juga dilakukan untuk mencegah tindak kriminalitas serta pelanggaran lalu lintas. Selain itu, petugas memberikan himbauan kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi kejahatan, khususnya saat malam hari. Pemilik kos-kosan dan mahasiswa juga diingatkan untuk selalu menjaga keamanan lingkungan tempat tinggal mereka.
Dari hasil razia ini, tidak ditemukan pelanggaran atau tindak pidana yang menonjol. Tidak ada pelaku kejahatan yang diamankan, termasuk dalam kasus narkoba, senjata api, maupun senjata tajam. Petugas hanya memberikan 72 kali teguran kepada masyarakat terkait keamanan dan ketertiban.
Kapolres menegaskan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan secara rutin, terutama menjelang dan selama bulan Ramadhan. “Kami mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan segera melaporkan kepada pihak kepolisian jika menemukan hal mencurigakan. Polres Ogan Ilir siap memberikan perlindungan kepada seluruh warga, terutama selama bulan suci Ramadhan,” tambahnya.
Dengan adanya razia ini, diharapkan masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan lebih tenang dan merasa aman dalam beraktivitas. Polres Ogan Ilir juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kondusifitas lingkungan. Jika membutuhkan bantuan kepolisian, masyarakat dapat menghubungi call center Bantuan Polisi Polres Ogan Ilir.
Humas Polres Ogan Ilir
( MOH.SANGKUT ) Editor.Mw.Wmc